Kamis, 25 September 2014

Belajar Cara Belajar

Setelah kita banyak belajar tentang teori-teori pada pertemuan-pertemuan yang lalu, sekarang saya akan menceritakan praktek komunikasi yang terjadi pada tanggal 24 September 2014.

Sebuah komunikasi dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu langsung dan tidak langsung. Komunikasi langsung terjadi antara pengirim pesan dan penerima dalam satu tempat tanpa melalui perantara. Sedangkan komunikasi tidak langsung terjadi dalam tempat yang berbeda dan melalui perantara sebuah alat komunikasi.

Praktek komunikasi yang saya akan bahas kali ini adalah praktek komunikasi langsung yang terjadi antara masiswa Politeknik Negeri Semarang dengan seorang alumni Politeknik Negeri Semarang bernama Dedy Gunawan.

Beliau adalah seorang alumni Politeknik Negeri Semarang tahun 2000. Setelah itu beliau melanjutkan S1 di ITS selama dua tahun. Sekarang beliau sedang menempuh pendidikan S2-nya di UI.

Beliau bukan anak yang pandai sekali dan taat peraturan. melainkan beliau termasuk salah seorang mahasiswa yang menjadi langganan surat peringatan pada saat menjadi mahasiswa Politeknik.bahkan, IPK beliau juga hanya 2,79 saja. Lalu, jika demikian apa yang bisa di contoh dari beliau?

Kalian salah apabila kalian berfikir tidak akan ada yang dapat di contoh dari beliau. Beliau mempunyai banyak keistimewaan di balik apa yang terlihat di depannya. Tuhan memang menciptakan manusia dengan keahliannya masing-masing. Maka dari itu, manusia dilarang serakah dalam bidang apapun. Mungkin hal inilah yang menjadi dasar pemikiran dari materi yang beliau sampaikan kemarin.

Beliau menyampaikan bahwa dalam proses perkuliahan kita tidak boleh hanya mencari nilai atau ilmu. jika orientasi kita hanya untuk mancari itu, maka kita salah. ada hal yanng jauh lebih penting dari hanya sekedar kuliah untuk mendapatkan nilai yang bagus.Nilai tersebut tidak akan dapat di percaya ketika skill kita nol. ilmu juga tidak akan pernah bisa bermanfaat jika tidak kita aplikasikan. 

Selama kita kuliah, harus ada empat hal yang kita dapatkan. keempat hal tersebut yaitu skill, sertifikat, pengalaman, dan karya.
  • Skill
Skill seseorang tidak dapat didapatkan begitu saja. Skill merupakan kemampuan yang harus diasah terus menerus. Untuk membentuk skill tidak cukup latihan satu atau dua kali saja. Latihan puluhan kali juga belum cukup untuk membentuk sebuah skill. Skill baru bisa rimiliki dengan latihan ratusan kali, atau bahkan ratusan ribu kali. 
 Proses untuk mendapatkan sebuah skill terlihat jelas pada skema di atas. berawal dari kita tidak tahu apa-apa, lalu kita mulali belajar agar kita tahu. setelah kita tahu, kita harus tekun belajar untuk segera bisa. ketika kita telah bisa, kita harus tetap tekun dan lebih tekun belajar lagi agar kita mendapat skill. 

Skill ini akan membuat kita berbeda dengan orang lain. skill ini yang akan menjadi daya tarik kita terhadap perusahaan-perusahaan yang akan mengejar kita tanpa kita harus mengemis dengnan mereka. 
  • Sertifikasi
Sertifikasi sangat penting di dunia yang sekarang ini. Mengapa penting? Karena perusahaan-perusahaan akan mempertimbangkan sertifikat yang kita miliki. Kita adalah aset yang berharga jika memiliki sertifikat dibandingkan dengan mereka yang tidak memilikinya.

Namun, kita juga tidak boleh asal memilih sertifikat sembarangan. Harga murah selamanya akan tetap menjadi murah. Sedangkan harga mahal, tidak akan pernah menjadi murah. Hal ini mengandung maksud bahwa ketika kita memiliki sertifikat dengan ikut seminar murah yang siapapun bisa ikut, maka kita tidak berbeda dengan banyak orang. Sedangkan jika kita mengikuti seminar atau pelatihan bbersertifikat yang berharga mahal, tidak banyak orang yang mampu. Kita akan menjadi barang langka yang akan segera berubah fungsi menjadi aset yang berharga dan di buru banyak orang.
  • Pengalaman
Semua hal diatas akan percuma saja apabila tidak ada pegalaman. Pengalaman berfungsi untuk mengontrol seberapa berfungsi ilmu kita. Apa yang masih tetap harus kita pelajari lagi. Dimana kelemahan kita yang harus terus kita olah, dan dimana kita menonjol. Pengalaman akan membuat kita belajar lebih banyak untuk terus memperbaiki skill dan akhirnya akan menjadi aset yang berharga.
  • Karya
Setelah kita banyak pengalaman, kita akan bisa menghasilkan sebuah karya. Jangan pernah mengaku diri anda telah memiliki karya jika tidak ada oorang yang mengenal anda. orang yang berkarya adalah mereka yang telah bisa di kenal orang dengan skill mereka yang telah mmenghasilkan karya.

Kesimpulannya, kita tidak perlu pintar dalam berbagai hal, namun kita harus memiliki spesialis atau bisa di sebut dengan skill. Sebuah aset tidak pernah sama dengan orang lain, namun sebuah aset itu istimewa dan berbeda dengan orang lain. Sesuatu yang banyak dimiliki orang di dunia ini akan menjadi murah, namun sesuatu yang langka akan menjadi mahal. Maka dari itu, kalian harus menjadi langka untuk bisa di hargai mahal!

1 komentar:

  1. Casino Bonus Code - DRMCD
    Use the DRMCD bonus code 포천 출장마사지 DRMCD 대구광역 출장안마 to claim 의정부 출장마사지 a Casino Bonus, match it with 100% up to $1000 deposit match bonus! Learn how to use the 오산 출장샵 bonus code 양주 출장샵 DRMCD for

    BalasHapus